Ukraina menangkap ‘agen Rusia’ yang memandu serangan yang menewaskan 50 tentara
Kyiv (ANTARA) – Dinas keamanan Ukraina mengatakan pada Selasa (28 Juni) bahwa pihaknya menangkap seorang mantan agen KGB Soviet yang membantu mengarahkan serangan rudal Rusia yang menewaskan lebih dari 50 tentara di sebuah fasilitas militer di barat negara itu pada Maret.
Tersangka mengirim lokasi target di pusat pelatihan militer Yavoriv ke kontak di agen Rusia yang tidak ditentukan menggunakan aplikasi pesan Telegram, Dinas Keamanan Ukraina (SBU) dan jaksa setempat mengatakan.
“Akibat serangan roket di lapangan pelatihan Yavoriv, lebih dari 50 personel layanan tewas, dan hampir 150 orang terluka,” kata SBU di Telegram.
Setelah serangan rudal, Ukraina mengatakan bahwa 35 tentara tewas di fasilitas itu, yang terletak 15 mil (25km) dari perbatasan Polandia.
Tersangka, penduduk asli kota barat Lviv, ditahan dan diselidiki karena pengkhianatan, kata kantor kejaksaan.
Dia tidak dapat segera dihubungi untuk dimintai komentar oleh Reuters.